Pada tahun 700 M-1100 M merupakan tahun kejayaan islam, pada tahun
ini banyak bidang yang mengalami kemajuan, salah satunya adalah kemajuan di
bidang ilmu pengetahuan. Banyak ilmu pengetahuan yang berkembang pada zaman
ini, antara lain metematika, filsafat, sains, kedokteran, astronomi, dan lain
sebagainya.
Ada beberapa faktor yang melatar belakangi sebab kemajuan ilmu
pengetahun, ilmu matematika di zaman ini. Yang pertama adalah penerjemahan
buku-buku asing (buku-buku terbaik dari Yunani, Mesir, India, Persia, dll) yang
dilakukan pada masa pemerintahan bani Abassiyah yang di pimpin oleh kholifah
Harun Ar-Rasyid, pembangunan perpustakaan Baitul Hikmah di Baghdad pada masa
pemimpinan khalifah Al-Ma’mun (dari variasi ilmu yang diterjemahkan banyak yang
dikembangkan menjadi ilmu lain/ilmu baru), perpindahan bahasa Yunani ke Arab
dan Persia, berkembangnya teknologi pembuatan kertas, dan perlindungan setiap
karya yang dibuat.
Tokoh-tokoh yang berperan dalam kemajuan matematika di zaman
kejayaan islam antara lain: Al-Khawarizmi yang merupakan orang pertama dan
ternama dalam dunia matematika dan sebagai pencetus bilangan nol (0), Aljabar,
Aritmatika, ilmuan lainnya adalah Abu Wafa’ sebagai penemu aturan empat
besaran, dan Al-Kharki yang merupakan seorang penulis paling orisinil di bidang
aritmatika.
Pada abad 10 M matematika dianggap sebagai bahasa ilmu, namun
mengalami kemunduran dikarenakan peristiwa terbakarnya perpustakaan kordova
yang merupakan pusat ilmu pengetahuan pada masa itu, dan literature-literatur,
hasil riset para ilmuan, karya-karya para ilmuan, dan buku-buku ada yang di
buang ke sungai Tigris. Bahkan ada yang berkata bahwa sungai Tigris berwarna
hitam karena tinta dan berwarna merah karena darah para filosofi.
selain itu, penyebab lain kemunduran matematika pada masa kejayaan
islam adalah negara tidak sanggup untuk memberikan fasilitas warga negaranya
untuk melakukan riset-riset yang dapat membantu perkembangan matematika, dan
para cendikiawan muslim yang tidak mendapat dukungan dari khalifah banyak yang
berpindah ke negara-negara Eropa dengan membawa buku-buku matematika yang kemudian menjadi rujukan untuk dikembangkan
oleh bangsa Eropa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar